Laman

Minggu, 01 April 2012

Pacaran tidak = Nikah

Kalau baca judulnya jangan protes ya, cuma pemanis aja kok. Kemarin sempat dapat teguran di kronologi FB ku karena menulis terlalu banyak mengenai Galau, katanya menuhin dindingnya. Bukan berarti aku galau, hanya iseng-iseng buat status galau karena permintaan salah satu teman saya yang super duper galau, tiada hari tanpa galau, jenis kegalauannya juga sudah stadium akhir, terlalu banyak komplikasi dan harapan untuk sembuh kecil sekali. Sangat mengkhawatirkan sekali temanku itu. Sebenarnya sepele saja, tapi memang pengaruhnya besar, "Kenyataan hidup masa Pacaran dan Setelah menikah tidak akan pernah sama" .

Yang paling sering aku dengar seperti ini :
Sewaktu Pacaran
Ce : "Yank, udah mau pulang kerja nih, jemput aku ya, kalau kamu sibuk aku naik angkot aja, takut ganggu"
Co :  "Nggak usah naik angkot, aku jemput kok, apa sih yang nggak buat loh"

Setelah Menikah
Mimi : "Pi, dah selesai kantor, jemput yah?"
Pipi   : " Lagi sibuk, naik ojek aja"

Aku sih, nggak mau buat kesimpulan sendiri, takut kena karma. Secara aku kan belum menikah. Tapi kalau mendengar keluh kesahnya tiap hari kasihan juga. Sabar aja yah....Semua pasti ada hikmahnya.

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar